Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828
Written on: Mac 02, 2022
Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828 - Hi friends, I hope you are all in good healthDOA ISLAM, In the article you are reading this time with the title Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828, We have prepared this article well for you to read and take information in it. hopefully the contents of the post
Artikel Shahih Al-Bukhari, what we write you can understand. ok, happy reading.
Title : Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828
link : Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828
You are now reading the article Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828 with link address https://doaislamupdate.blogspot.com/2022/03/shahih-al-bukhari-hadits-nomor-827-dan.html
Title : Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828
link : Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828
Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828
١٤٥ - بَابُ سُنَّةِ الۡجُلُوسِ فِي التَّشَهُّدِ
145. Bab sunah duduk ketika tasyahud
وَكَانَتۡ أُمُّ الدَّرۡدَاءِ تَجۡلِسُ فِي صَلَاتِهَا جِلۡسَةَ الرَّجُلِ،
وَكَانَتۡ فَقِيهَةً.
Umu Darda` duduk dalam salatnya seperti duduknya pria. Umu Darda` adalah
seorang wanita yang fakih.
٨٢٧ - حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ مَسۡلَمَةَ، عَنۡ مَالِكٍ، عَنۡ عَبۡدِ
الرَّحۡمَٰنِ بۡنِ الۡقَاسِمِ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ عَبۡدِ اللهِ أَنَّهُ
أَخۡبَرَهُ: أَنَّهُ كَانَ يَرَى عَبۡدَ اللهِ بۡنَ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ
عَنۡهُمَا يَتَرَبَّعُ فِي الصَّلَاةِ إِذَا جَلَسَ، فَفَعَلۡتُهُ وَأَنَا
يَوۡمَئِذٍ حَدِيثُ السِّنِّ، فَنَهَانِي عَبۡدُ اللهِ بۡنُ عُمَرَ، وَقَالَ:
إِنَّمَا سُنَّةُ الصَّلَاةِ أَنۡ تَنۡصِبَ رِجۡلَكَ الۡيُمۡنَى، وَتَثۡنِيَ
الۡيُسۡرَى، فَقُلۡتُ: إِنَّكَ تَفۡعَلُ ذٰلِكَ؟ فَقَالَ: إِنَّ رِجۡلَيَّ لَا
تَحۡمِلَانِي.
827. ‘Abdullah bin Maslamah telah menceritakan kepada kami dari Malik, dari
‘Abdurrahman bin Al-Qasim, dari ‘Abdullah bin ‘Abdullah bahwa beliau
mengabarkan kepadanya:
Bahwa beliau pernah melihat ‘Abdullah bin ‘Umar—radhiyallahu ‘anhuma—bersila
ketika salat apabila beliau duduk. Aku ikut melakukannya. Saat itu aku masih
muda umurnya.
‘Abdullah bin ‘Umar melarangku dan berkata, “Sunah salat adalah engkau
menegakkan kaki kanan dan menekuk kaki kiri.”
Aku berkata, “Tapi engkau melakukannya.”
Beliau berkata, “Sesungguhnya kedua kakiku sudah tidak kuat menopang tubuhku.”
٨٢٨ - حَدَّثَنَا يَحۡيَى بۡنُ بُكَيۡرٍ قَالَ: حَدَّثَنَا اللَّيۡثُ، عَنۡ
خَالِدٍ، عَنۡ سَعِيدٍ، عَنۡ مُحَمَّدِ بۡنِ عَمۡرِو بۡنِ حَلۡحَلَةَ، عَنۡ
مُحَمَّدِ بۡنِ عَمۡرِو بۡنِ عَطَاءٍ.
وَحَدَّثَنَا اللَّيۡثُ، عَنۡ يَزِيدَ بۡنِ أَبِي حَبِيبٍ، وَيَزِيدَ بۡنِ
مُحَمَّدٍ، عَنۡ مُحَمَّدِ بۡنِ عَمۡرِو بۡنِ حَلۡحَلَةَ، عَنۡ مُحَمَّدِ بۡنِ
عَمۡرِو بۡنِ عَطَاءٍ: أَنَّهُ كَانَ جَالِسًا مَعَ نَفَرٍ مِنۡ أَصۡحَابِ
النَّبِيِّ ﷺ، فَذَكَرۡنَا صَلَاةَ النَّبِيِّ ﷺ، فَقَالَ أَبُو حُمَيۡدٍ
السَّاعِدِيُّ: أَنَا كُنۡتُ أَحۡفَظَكُمۡ لِصَلَاةِ رَسُولِ اللهِ ﷺ،
رَأَيۡتُهُ إِذَا كَبَّرَ جَعَلَ يَدَيۡهِ حِذَاءَ مَنۡكِبَيۡهِ، وَإِذَا
رَكَعَ أَمۡكَنَ يَدَيۡهِ مِنۡ رُكۡبَتَيۡهِ، ثُمَّ هَصَرَ ظَهۡرَهُ، فَإِذَا
رَفَعَ رَأۡسَهُ اسۡتَوَى حَتَّى يَعُودَ كُلُّ فَقَارٍ مَكَانَهُ، فَإِذَا
سَجَدَ وَضَعَ يَدَيۡهِ غَيۡرَ مُفۡتَرِشٍ وَلَا قَابِضِهِمَا، وَاسۡتَقۡبَلَ
بِأَطۡرَافِ أَصَابِعِ رِجۡلَيۡهِ الۡقِبۡلَةَ، فَإِذَا جَلَسَ فِي
الرَّكۡعَتَيۡنِ جَلَسَ عَلَى رِجۡلِهِ الۡيُسۡرَى وَنَصَبَ الۡيُمۡنَى،
وَإِذَا جَلَسَ فِي الرَّكۡعَةِ الۡآخِرَةِ، قَدَّمَ رِجۡلَهُ الۡيُسۡرَى،
وَنَصَبَ الۡأُخۡرَى، وَقَعَدَ عَلَى مَقۡعَدَتِهِ. وَسَمِعَ اللَّيۡثُ يَزِيدَ
بۡنَ أَبِي حَبِيبٍ، وَيَزِيدَ بۡنَ مُحَمَّدِ بۡنِ حَلۡحَلَةَ، وَابۡنُ
حَلۡحَلَةَ مِنَ ابۡنِ عَطَاءٍ. قَالَ أَبُو صَالِحٍ، عَنِ اللَّيۡثِ: كُلُّ
فَقَارٍ. وَقَالَ ابۡنُ الۡمُبَارَكِ، عَنۡ يَحۡيَى بۡنِ أَيُّوبَ قَالَ:
حَدَّثَنِي يَزِيدُ بۡنُ أَبِي حَبِيبٍ: أَنَّ مُحَمَّدَ بۡنَ عَمۡرٍو
حَدَّثَهُ: كُلُّ فَقَارٍ.
828. Yahya bin Bukair telah menceritakan kepada kami. Beliau berkata: Al-Laits
menceritakan kepada kami dari Khalid, dari Sa’id, dari Muhammad bin ‘Amr bin
Halhalah, dari Muhammad bin ‘Amr bin ‘Atha`.
Al-Laits juga menceritakan kepada kami dari Yazid bin Abu Habib dan Yazid bin
Muhammad, dari Muhammad bin ‘Amr bin Halhalah, dari Muhammad bin ‘Amr bin
‘Atha`: Bahwa beliau pernah duduk bersama sekumpulan sahabat Nabi—shallallahu
‘alaihi wa sallam—, lalu kami menyebutkan tentang salat Nabi—shallallahu
‘alaihi wa sallam—.
Abu Humaid As-Sa’idi berkata, “Aku adalah orang yang paling hafal salat
Rasulullah—shallallahu ‘alaihi wa sallam—. Aku melihat beliau apabila
bertakbir, beliau mengangkat kedua tangannya sejajar dengan kedua bahunya.
Apabila beliau rukuk, beliau menempatkan kedua tangannya di kedua lututnya
kemudian menundukkan punggungnya. Apabila beliau mengangkat kepala, beliau
luruskan hingga tulang punggungnya kembali ke tempatnya. Apabila beliau sujud,
beliau meletakkan kedua tangannya dengan tidak menghamparkan hastanya ke tanah
dan tidak merapatkannya ke tubuh. Beliau menghadapkan ujung jari-jemari kedua
kaki ke arah kiblat. Apabila beliau duduk di dua rakaat (pertama), beliau
duduk di atas kaki kiri dan menegakkan kaki kanan. Apabila beliau duduk di
rakaat terakhir, beliau memajukan kaki kirinya, menegakkan kaki yang satunya,
dan duduk di atas pantatnya.”
Al-Laits mendengar Yazid bin Abu Habib dan Yazid bin Muhammad bin Halhalah.
Ibnu Halhalah mendengar dari Ibnu ‘Atha`. Abu Shalih berkata dari Al-Laits:
Seluruh tulang punggung.
Ibnu Al-Mubarak berkata dari Yahya bin Ayyub. Beliau berkata: Yazid bin Abu
Habib menceritakan kepadaku: Bahwa Muhammad bin ‘Amr menceritakan kepadanya:
Seluruh tulang punggung.
That's the article Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828
That's it for the article Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828 this time, hopefully can be useful for all of you. okay, see you in another article post.
You are now reading the article Shahih Al-Bukhari hadits nomor 827 dan 828 with link address https://doaislamupdate.blogspot.com/2022/03/shahih-al-bukhari-hadits-nomor-827-dan.html